KLATEN, KOMPAS.com – Vehicle stability control (VSC) merupakan fitur keselamatan pada mobil yang didesain untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan saat melintas di jalan licin seperti berlumpur, bersalju atau basah. Fitur ini semula hanya ada di mobil mewah, tapi kini sudah merambah ke segmen menengah ke bawah.
Tidak hanya berkaitan dengan kondisi jalan, namun fitur ini bisa mengoreksi kesalahan pengemudi saat mengoperasikan kendaraan. Misal pengemudi terlalu kencang saat berada pada suatu tikungan, menghindari objek di depan dengan cepat atau terlalu dalam menginjak pedal gas saat menanjak.
VSC dapat mengurangi putaran mesin dan mengambil alih gaya pengereman secara otomatis pada masing-masing roda sesuai kebutuhan agar stabilitas kendaraan terjaga. Sehingga, fitur ini cocok diaktifkan saat berkendara di musim hujan.
Baca juga: Begini Pentingnya Fitur VSC pada Honda WR-V RS
Tombol untuk menonaktifkan fitur auto start stop, parking sensor, traction control, dan elevasi lampu utamaHead Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi menjelaskan, fungsi utama VSC memang untuk menjaga laju kendaraan tetap stabil saat menikung atau pindah lajur secara spontan.
“Sistem akan secara otomatis membantu pengurangan tenaga ketika terjadinya gejala kehilangan traksi pada salah satu roda. Sehingga pengemudi masih tetap bisa mengontrol kendaraan secara aman,” kata Bambang kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menjelaskan, fitur keselamatan ini mencegah mobil mengalami understeer atau oversteer ketika menikung.
Baca juga: Alasan Kenapa Berkendara di Musim Hujan Wajib Turunkan Kecepatan
Ilustrasi berkendara saat musim hujan di jalan tolFenomena tersebut umum terjadi ketika ban mobil kehilangan traksi saat jalan yang dilalui dalam kondisi licin oleh beberapa faktor, contohnya seperti akibat terguyur hujan atau berlumpur.
Lebih lanjut, fitur VSC pada beberapa mobil dirancang lebih canggih dengan mengurangi laju mobil secara otomatis.
“Jadi ketika pengemudi menginjak gas saat menikung, gas tidak akan bertambah malah akan berkurang sesuai kebutuhan yang terbaca oleh sistem,” kata Didi kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Dengan kata lain, fitur keselamatan VSC bersifat preventif alias pencegahan. Pengemudi tetap berperan menjaga kontrol kemudi agar selalu stabil terlepas apakah mobil yang dikemudikan sudah memiliki fitur tersebut ataupun belum.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
